Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat! Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya; baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita, sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya. (Yesaya 55:6-7)

Majalah News Week edisi Natal 1993 memuat artikel tentang malaikat, suatu topik yang cukup menarik dalam penerbitan majalah sekuler. Meskipun demikian, ada hal-hal yang bertentangan dengan Alkitab.

Sebagai contoh, Profesor Robert Ellswood, seorang spesialis agama-agama non ortodoks, membuat pernyataan.

“Dengan adanya malaikat di sekitar kita, orang-orang merasa bahwa mereka tidak perlu merepotkan ALLAH Yang Maha Kuasa lagi, bila anda memerlukan pertolongan.”

Dan Andre D’Angelo seorang pelayan Tuhan di Carmel, California, berpendapat bahwa ALLAH itu seperti:

“Seorang eksekutif di sebuah perusahaan yang besar, dan malaikat itu seperti seorang sekretaris eksekutif yang baik”.

Apakah ALLAH Bapa di Surga sedemikian sibuknya menjalankan alam semesta sehingga DIA tidak dapat diganggu dengan permintaan tolong Anak-anak-Nya?

Yang jelas, TUHAN yang ada di Surga dan yg tertulis dalam Alkitab, memperkenalkan diriNya sebagai satu-satunya ALLAH yang Benar, ALLAH yang menciptakan dan menjaga banyak bintang bercahaya dengan segala kemegahannya, yang juga mengetahui jatuhnya sehelai rambut pun dari kepala anda.

Benar bahwa malaikat melayani ALLAH dan menolong orang-orang percaya.

Bukankah mereka semua adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk melayani mereka yang harus memperoleh keselamatan? (Ibrani 1:13-14)

Namun kita tidak membutuhkan pertolongan Malaikat untuk dapat berhubungan dengan Bapa di surga.

TUHAN TIDAK PERNAH TERLALU SIBUK UNTUK MENDENGARKAN ANAK-ANAKNYA.

TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, bagi jiwa yang mencari Dia. (Ratapan 3:25)

Malaikat hanya utusan Tuhan untuk melaksanakan PerintahNya.

Aku telah MENCARI TUHAN, lalu IA menjawab aku, dan melepaskan aku dari segala kegentaranku.

Tujukanlah pandanganmu kepada-Nya, maka mukamu akan berseri-seri, dan tidak akan malu tersipu-sipu.

Orang yang tertindas ini berseru, dan TUHAN mendengar;

IA menyelamatkan dia dari segala kesesakannya.

Malaikat TUHAN berkemah di sekeliling orang-orang yang takut akan DIA, lalu meluputkan mereka.

Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya!

(Mazmur 34:4-8)